
Ilmu obat-obatan atau yang lebih dikenal dengan Farmasi sangat lekat dengan Sunarto Prawirosujanto. Sunarto merupakan alumnus Fakultas Farmasi angkatan 1962. Sunarto Prawirosujanto berhasil meraih penghargaan Alumni Award Bidang Pelopor Pendidikan dan Profesi Pendidik pada Malam Insan Berprestasi UGM 2010.
Sunarto Prawirosujanto merupakan putra kelahiran Solo, 22 Januari 1927. Ia menikah dengan Dra. Sri Arum Sunarto, Apt. dan dikaruniai 2 anak. Sepanjang perjalanan kariernya, Sunarto pernah menjabat sebagai Kepala Inspeksi Farmasi wilayah Jawa Tengah pada 1957 – 1958. Pada tahun 1958 hingga 1961, Sunarto juga pernah menjadi Inspektur Farmasi Departemen Kesehatan (sekarang Kementerian Kesehatan) di Jakarta. Selain itu, juga pernah tercatat sebagai Kepala Dit. Farmasi, Departemen Kesehatan pada 1961 – 1965 dan menjadi Pembantu Menteri Urusan Farmasi periode 1965 – 1969. Tidak berhenti di situ, Sunarto menjabat sebagai Direktur Jenderal Farmasi periode 1966 – 1974. Pada 1974 – 1980, Ia diangkat menjadi Direktur Jenderal POM RI yang pertama (sekarang BPOM). Selain itu, Sunarto pernah menjabat sebagai Ketua ASEAN Federation of Food Processing Industries, Ketua Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI) Unit Departemen Kesehatan pada 1971 – 1980, menjadi anggota Mahasiswa Farmasi Seluruh Indonesia (MAFARSI), Ikatan Keluarga Alumni (IKA) dan Ikatan Sarjana Farmasi Indonesia (ISFI), Anggota Dewan Pembina ISFI periode 1966 – 1978, Ketua Dewan Pembina ISFI, dan Ketua KAGAMA Farmasi. Bahkan Sunarto pernah menjadi Konsul Kehormatan Republik Seychelles untuk Indonesia.
Di bidang bisnis, Sunarto Prawirosujanto mendirikan perusahaan packaging/kemasan obat dan makanan bernama PT Indogravure di Bekasi pada 1971. Perusahaan tersebut berkembang pesat dan mendapat penghargaan sebagai “The Best of the Best Company 2013” yang diberikan oleh Pusat Rekor Indonesia.
Di dunia pendidikan dan bidang akademik, Sunarto mendirikan perguruan swasta nasional yaitu Universitas Pancasila. Di kampus tersebut beliau pernah menjadi Dekan Fakultas Farmasi Universitas Pancasila Jakarta dan kemudian menjabat sebagai Rektor Universitas Pancasila Jakarta. Sunarto Prawirosujanto juga merupakan penulis buku ilmiah seperti Ekstra Farmakope Indonesia (1974), Materia Medika Indonesia Jilid I-IV (1977), Materia Medika Indonesia Jilid 2 (1978), dan Formularium Nasional (1978). Narasi hidup beliau juga pernah dibuat dalam sebuah buku biografi karya H. Abdul Mun’im (1943) yang berjudul 70th Drs. Sunarto Prawirosujanto: Rintisan Pembangunan Farmasi Indonesia.
https://www.jitunews.com/read/57582/sunarto-prawirosujanto-tutup-usia-di-rs-pusat-pertamina-semalam