“Plok..plok..plok,” suara pukulan bola tenis saling bersahutan di udara. Cuaca terik di lapangan tenis Lembah UGM tak menghalangi semangat para pemain untuk mengayunkan raketnya. Tak jarang mereka berhenti sejenak disela pertandingan untuk menyeka keringat yang mengucur deras. Sorak-sorak peserta dan penonton tak hentinya memberikan semangat bagi para pemain yang sedang bertanding di lapangan.
Begitulah suasana Turnamen Tenis Kagama Cup IX yang digelar pada hari Sabtu dan Minggu, 9-10 Mei 2015. Sebanyak 150 alumni UGM hadir dari berbagai penjuru Indonesia berpartisipasi dalam turnamen yang memperebutkan hadiah total 10 juta rupiah ini. Turnamen yang sudah berjalan rutin selama sembilan tahun ini memperebutkan nomor ganda putra senior, ganda putra, dan ganda putri.
Acara dibuka oleh Ketua Bidang Kelembagaan PP Kagama Wihana Kirana. Dalam sambutannya, Wihana mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan turnamen ini. Wihana menambahkan bahwa turnamen ini bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi dan memperkokoh jejaring alumni UGM di seluruh Indonesia. “Acara ini juga sangat penting untuk menjaga kesehatan para alumni UGM, karena kebanyakan kita sudah tidak muda lagi,” ujarnya.
Drs. Suryadiman selaku Ketua Panitia mengatakan penyelenggaraan turnamen Kagama Cup tahun ini terbilang sukses. “Antusias peserta pada tahun ini melebihi peserta tahun-tahun sebelumnya, bahkan ada alumni UGM yang datang dari Papua untuk ikut serta,” ujarnya. Suryadiman juga menambahkan turnamen ini sekaligus menjadi persiapan bagi Kagama untuk mengikuti turnamen tenis antaralumni seluruh universitas di Indonesia tahun 2015 di Malang, Jawa Timur. “Tentunya alumni UGM yang berprestasi dalam turnamen ini akan mewakili Kagama di kejuaraan tenis alumni antaruniversitas,” ujarnya.
Salah satu peserta turnamen, Agung Purnomo mengaku datang dari Kota Palembang sekaligus untuk bertemu kembali dengan teman-teman kampusnya. “Saya datang ke sini sekaligus untuk silaturahmi degan teman-teman lama dan napak tilas ke kampus,” ujar alumni Fakultas Ekonomi UGM angkatan 1987 ini. Agung juga mengatakan ia secara rutin mengikuti turnamen ini sejak enam tahun lalu. “Dari tahun ke tahun, pesertanya sangat hebat dan memiliki kemampuan di atas rata-rata dalam bermain tenis,” tambahnya.
Juara di nomor ganda putra pada turnamen tahun ini diraih oleh pasangan Yopi dan Agung. Sedangkan pada nomor ganda putra senior dimenangkan pasangan Sugito dan Priastono. Pada nomor ganda putri dimenangkan pasangan Alfrista dan Galuh. Turnamen ditutup dengan acara penyerahan piala dan hadiah kepada para pemenang oleh Ketua Pelti DIY Gun Nugroho Samawi dan Ketua Panitia Drs. Suryadiman secara bergiliran.