“Jangan pernah lelah menjadi Indonesia. Bawalah energi positif ke mana pun kita pergi untuk menjadikan Indonesia lebih baik.” Begitulah pesan Menteri Luar Negeri Republik Indonesia Retno Marsudi yang disampaikan di Grha Sabha Pramana UGM pada Rabu (2/11) dalam rangkaian acara EMTEK Goes To Campus (EGTC) 2016. Didaulat menjadi pembicara dalam sesi ‘Inspiring Talk’ hari pertama, alumnus Fisipol UGM ini menceritakan perjalanannya hidupnya selama menjadi seorang diplomat selama hampir 30 tahun.
Baginya, menjadi seorang diplomat dengan mobilitas tinggi ketika bertugas tidaklah mudah. Apalagi ia adalah seorang wanita yang telah memiliki keluarga. “Pengabdian kepada negara membutuhkan kerja keras. Dan itu adalah kewajiban, bukan merupakan sebuah pilihan. Maka dinikmati saja,” ujarnya.
Sementara itu, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menelaah sebab minimnya partisipasi anak muda dalam dunia politik pada ‘Inspiring Talk’ hari kedua, Kamis (3/11). Menurut Ganjar, anak muda terutama mahasiswa harus dapat mengubah paradigma yang mengatakan politik itu buruk. Padahal politik merupakan bagian yang tidak dapat dilepaskan di negara demokrasi seperti Indonesia. Hampir semua elemen bangsa akan dipengaruhi oleh kebijakan-kebijakan politik.
“Banyak masyarakat tidak memahami permasalahan yang ada dan cenderung melakukan judgment sepihak terhadap kegiatan politik itu kejam. Padahal jika dicermati politik itu merupakan sebuah seni yang juga memuat unsur keindahan didalamnya,” ungkapnya.
Selain sesi ‘Inspiring Talk’, EGTC 2016 juga menggelar berbagai kegiatan menarik lainnya seperti Seminar dan Workhshop Jurnalistik, Campus and School Competition, Job Fair, dan Campuspreneur Bazaar selama dua hari. “Emtek membuka kesempatan bagi yang tertarik menekuni karier di bidang media untuk bergabung pada perusahaan di bawah Emtek Group,” ungkap Direktur Program dan Produksi SCTV Harsiwi Achmad.
Kedatangan EGTC 2016 mendapat sambutan yang baik dari sivitas akademika UGM. “Kegiatan seperti ini patut diapresiasi karena selaras dengan visi dan misi UGM ke depan yang mengutamakan softskill mahasiswa,” tutur Rektor UGM Prof. Dwikorita Karnawati. [Eggy]
The smile that has been soaked in tears is the most brilliant, and the soul that comes out of the confusion is the most sober.