PT Kimia Farma Tbk. sebagai perusahaan farmasi terbesar dan terkemuka di Indonesia mencari talenta-talenta terbaik untuk berkiprah di perusahaan tersebut.
Perusahaan farmasi pertama di Indonesia yang telah berdiri sejak tahun 1817 tersebut mengadakan campus hiring melalui Direktorat Kemitraan, Alumni, dan Urusan Internasional Subdirektorat Hubungan Alumni UGM.
“Ini pertama kalinya PT Kimia Farma adakan campus hiring di UGM. Sebelumnya kami merekrut dengan cara ikut job fair yang ada di UGM, setahun dua sampai tiga kali,” ujar Hastuti Assauri, Manager Talent Management Head Office Kimia Farma saat diwawancarai di Gedung Pusat UGM, Jumat (25/01).
Proses seleksi calon pegawai Kimia Farma dimulai dengan pengisian formulir online. Dari total 7.000 aplikasi yang masuk, hanya 60 orang yang diundang untuk mengikuti seleksi di UGM.
Dari 60 orang peserta yang diundang, yang hadir sejumlah 21 orang. Pukul 07.30 WIB peserta sudah mulai berdatangan untuk registrasi.
Tahapan yang harus dilalui oleh para peserta yaitu psikotes dan wawancara. Psikotes dimulai pada pukul 08.00 WIB di Ruang Multimedia 2, lantai 3 sayap selatan Gedung Pusat UGM.
Setelah psikotes, PT Kimia Farma Tbk. melakukan presentasi company profile, serta menjelaskan posisi-posisi yang akan diisi oleh peserta apabila lolos.
Pelamar yang diundang untuk mengikuti seleksi di UGM berasal dari beberapa jurusan, yaitu IT, farmasi, teknik sipil, arsitektur, dan hukum. Mereka nantinya akan ditempatkan hampir di seluruh divisi, antara lain pada bagian legal, business development, Kimia Farma Apotek, serta Kimia Farma Diagnostic.
Tahapan berikutnya dilanjutkan dengan interview yang dilaksanakan di Ruang Sidang 1, lantai 2 sayap selatan Gedung Pusat UGM.
Hastuti mengungkapkan, alumni yang telah berkiprah di Kimia Farma cukup banyak.
“Khususnya alumni dari UGM di Kimia Farma cukup banyak. 2 dari 5 Direksi Kimia Farma adalah alumni UGM. Hampir di setiap periode ada dari UGM sampai level tertinggi. Direksi anak perusahaan, General Manager, dan level Manager selalu ada alumni UGM,” ungkapnya. [Hubungan Alumni/artikel dan foto: Nisa]
