Setelah mengadakan Sosialisasi Tracer Study UGM 2019 untuk program studi sarjana dan diploma serta program studi pascasarjana pada bulan Februari lalu, DKAUI melalui Subdirektorat Hubungan Alumni kembali menyelenggarakan sosialisasi Tracer Study UGM 2019 bagi enumerator pada hari Senin, (20/5). Enumerator terdiri dari perwakilan setiap program studi dari semua fakultas dan sekolah Universitas Gadjah Mada. Acara yang dilaksanakan di Ruang Multimedia 1, Gedung Pusat UGM ini dimulai sejak pukul 09.30 pagi.
Kepala Subdirektorat Hubungan Alumni UGM, Dr. Sulistyowati, S.S., M.Hum., dalam sambutannya menyampaikan bahwa pelaksanaan tracer study ini akan menjadi salah satu indikator untuk menentukan ranking UGM karena penghitungannya berdasarkan jumlah populasi. Sulistyowati juga menyampaikan bahwa enumerator-enumerator yang tergabung berperan penting dalam menyukseskan pelaksanaan program tracer study.
“Semakin besar respons rate yang kita terima maka akan semakin menentukan penilaian untuk perangkingan UGM. Oleh karena itu, teman-teman enumerator diharapkan dapat menjadi jembatan penghubung sekaligus menyapa kembali para alumni untuk ikut berkontribusi dalam pengisian tracer study,” ungkap Sulistyowati.
Setelah menyampaikan sambutan sekaligus membuka acara sosialisasi tracer study 2019, acara kemudian dilanjutkan dengan pemaparan teknis penggunaan aplikasi tracer study yang disampaikan oleh Kepala Subdirektorat Sistem Informasi dan Analisis Data UGM, Hendranti Wisnu Saputro, S.T., M.Sc.
Senada dengan yang disampaikan oleh Kepala Subdirektorat Hubungan Alumni, Wisnu juga menyampaikan bahwa tracer study akan sangat berpengaruh pada perangkingan UGM di tingkat nasional serta pentingnya peran enumerator dalam menyukseskan pelaksanaan tracer study. Peran enumerator tentu menjadi penghubung antara pusat dengan prodi sehingga lebih terfokus serta bisa mendapat respon yang besar pula.
Selain itu, Wisnu juga mengatakan database yang terintegrasi merupakan hal utama yang perlu dilakukan untuk mempermudah pengolaan data. Pengembangan sistem terus dilakukan agar data agar semua kegiatan baik itu KRS, KKN, beasiswa, dapat dipantau melalui satu sistem database utama yaitu Simaster.
“Tracer study tahun ini akan melalui Simaster dengan harapan akun tersebut akan dapat digunakan terus menerus baik untuk legalisir maupun keperluan lainnya terkait dengan UGM,” tambah Wisnu.
Untuk menyukseskan program tracer study, selain melalui broadcasting via sosial media, blasting di e-mail para alumni, enumerator diharapkan dapat menjadi pengingat agar para alumni dapat mengisi tracer study sesuai dengan akunnya di Simaster. [Hubungan Alumni UGM/artikel:Winona;Foto:Aan]