Malam Penghargaan Bagi Insan Berprestasi UGM diselenggarakan secara luring dan daring pada Rabu, (4/11) bertempat di Balairung UGM dan Zoom Meeting Room. Selain itu acara juga disiarkan langsung melalui YouTube. Kegiatan ini merupakan rangkaian dari Dies Natalis UGM ke-71 yang jatuh pada 19 Desember mendatang.
Drs. Gugup Kismono, M.B.A., Ph.D., Sekretaris Rektor UGM, melaporkan bahwa sebanyak 62 sivitas UGM akan menerima penghargaan atas prestasinya. Kegiatan ini diselenggarakan berbeda dengan tahun lalu mengingat adanya pandemi. Oleh karena itu, acara malam penghargaan ini diselenggarakan secara luring terbatas dan juga daring.
“Namun spiritnya tetap sama (yaitu) memberikan penghargaan atas kerja keras yang luar biasa melalui kontribusi kepada UGM maupun bangsa Indonesia,” pungkasnya.
Acara dilanjutkan dengan sambutan rektor UGM, Prof. Ir. Panut Mulyono, M.Eng., D.Eng., IPU., ASEAN Eng. Dalam sambutannya Prof. Panut menyampaikan terima kasih atas prestasi dan kontribusi yang telah diberikan oleh para pemenang kepada UGM, bangsa, dan negara. Meskipun malam penghargaan ini diselenggarakan dalam kondisi yang berbeda tentu tidak mengurangi makna dari pemberian penghargaan bagi sivitas yang terpilih sebagai insan UGM yang berprestasi dan pastinya penyelenggaraan secara daring bertujuan untuk menjaga diri kita, teman-teman kita, dan juga keluarga kita, tambahnya.
“Pandemi Covid-19 memberikan banyak dampak yang buruk pada keadaan kita, tidak hanya bangsa Indonesia tetapi juga bangsa lain. Keadaan ekonomi memburuk. Kita sebagai univeritas meluluskan banyak lulusan sementara kemampuan lapangan kerja untuk menyerap lulusan kita juga menurun karena pandemi ini. Namun, ada hikmah juga karena pandemi ini mempersatukan kita, menambah dan meningkatkan rasa solidaritas kita, dan juga menambah persatuan kita serta menguatkan daya kreativitas dan inovasi kita,” ujarnya.
Prof. Panut juga mengatakan bagi yang mendapatkan penghargaan diharapkan dapat turut serta untuk mengatasi pandemi ini sehinga kesehatan membaik dan ekonomi juga membaik.
Pada acara Malam Penghargaan kali ini, Ketua Umum PP KAGAMA sekaligus Gubernur Jawa tengah, Ganjar Pranowo, dinobatkan sebagai pemenang kategori tokoh pengabdian kepada masyarakat atas kontirbusinya. Ganjar menyampaikan apresiasinya terhadap semua penerima penghargaan dan mengajak seluruh masyarakat UGM agar terus memberikan kontribusinya bagi pengembangan negeri.
Kegiatan ini sekaligus menjadi malam penganugerahaan UGM Alumni Awards 2020. Terdapat lima kategori pemenang yang dianugerahi sebagai Alumni Berprestasi yaitu Pelopor Pemberdayaan Daerah Tertinggal, Terdepan, dan Terluar yang diberikankepada Susi Sukaesih, S.E., atas prestasinya dalam menginisiasi Komunitas Siswa Wirausaha dan kontribusinya terhadap pengembangan daerah kecil. Lalu, Pelopor Inovasi, Desain, dan Kreativitas yang diberikan kepada Nosal Nugroho Pratama, S.T., M.Eng., yang telah mengembangkan layanan jejaring sosial serikat kerja terintegrasi berbasis sharing and multisided business serta penerima penghargaan dari pemerintah. Selanjutnya adalah Pelopor Kewirausahaan yang diberikan kepada Dr. Eng. Arief Setiawan, S.T., M.Eng., yang aktif dalam sosial media dengan tajuk “Tutorial Bisnis Bersama Bang Kiming” dan “Info Ide Bisnis Bersama Bang Kiming” serta merupakan sosok inspiratif dalam berbagai macam bisnis UMKM. Kemudian, kategori Pelopor Pelestari Kebudayaan yang diberikan kepada Wiwin Indiarti, S.S., M.Hum., pelopor dalam mengenalkan bentuk-bentuk pola pewarisan seni tradisi Osing di Banyuwangi dan merupakan inspirator utama dalam pembentukan komunitas seni tradisi mocoan bagi kaum muda. Terakhir adalah penganugerahaan bagi Alumni Muda Berprestasi yang diberikan kepada Aris Prima, S.T., sosok guru inspiratif yang mendedikasikan dirinya pada dunia literasi Indonesia yang juga tertuang dalam sebuah buku berjudul “Guru Apalah Apalah”.
Para pemenang Alumni Awards 2020 telah membuktikan dan memberikan kontribusi mereka terhadap institusi, bangsa, dan negara. Pencapaian mereka sudah seharusnya menjadi panutan bagi anak muda agar selama di bangku kuliah dapat terus mengasah kreativitas dan tidak pernah takut untuk terus berinovasi.
[Hubungan Alumni/Artikel:Winona, Foto:Dave]