UGM dan KAGAMA menggelar UGM Menyapa Alumni di Sumatera Utara pada Rabu, (03/08), di Function Room, Hotel Adimulia, Medan. Kegiatan ini diikuti oleh lebih dari 150 alumni UGM yang saat ini berdomisili di Sumatera Utara.
Rektor UGM, Prof. dr. Ova Emilia, M.Med.Ed., Sp.OG(K)., Ph.D., menyambut baik kegiatan ini dan bangga bertemu dengan para alumni yang hadir. Kegiatan ini sekaligus merajut kembali silaturahmi dengan teman-teman KAGAMA. Prof. Ova menambahkan bahwa UGM sekarang sudah berkembang sangat pesat dan ini merupakan salah satu wujud dari kontribusi alumni.
Sumatera Utara memiliki banyak potensi sumber daya yang bisa dimanfaatkan untuk bangsa. Oleh karena itu, kerja sama UGM dan alumni tentu dibutuhkan mengingat banyak alumni yang berkarya di sektor strategis yang mendukung seperti misalnya sektor pertanian. Hal ini disampaikan oleh Wakil Ketua IV KAGAMA Sumatera Utara.
Ketua Umum PP KAGAMA, Ganjar Pranowo turut hadir secara daring untuk memberikan sambutan. Ganjar menyampaikan bahwa tradisi ini (UGM Menyapa Alumni) sudah lama dijalankan dan dengan kegiatan UGM Menyapa komunikasi alumni dan universitas menjadi lebih baik.
“Ketemu KAGAMA di mana-mana itu selalu ngangeni, selalu guyub, dan selalu migunani. Maka saat cerita migunani itu lah banyak persoalan-persoalan di daerah muncul. Tradisi menyapa ini harus dijaga karena dapat mengeluarkan banyak ide dan menyelesaikan persoalan,” katanya.
Turut hadir dalam acara malam ini adalah Gubernur Sumatera Utara, Walikota Medan, Rektor Sumatera Utara, Rektor Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian Agrobisnis Perkebunan (STIPAP)/Institut Teknologi Sawit Indonesia (ITSI-Medan), Kepala Dinas Pendidikan Kota Medan, Pengda KAGAMA Sumut, Pengcab KAGAMA Medan, Pengcab KAGAMA Samosir, serta KAGAMADOK.
Kegiatan dilanjutkan dengan dialog interaktif oleh Rektor UGM dan didampingi dengan Sekjen PP KAGAMA, AAGN Ari Dwipayana, dan Wakil Rektor bidang Kemahasiswaan, Pengabdian kepada Masyarakat dan Alumni, Dr. Arie Sujito, S.Sos., M.Si.
Dialog interaktif kali ini membahas potensi-potensi kerja sama UGM dengan KAGAMA Pengda Sumut sebagai wadahnya. Beberapa poin yang menjadi pembahasan kali ini adalah kolaborasi antar universitas, partisipasi alumni dalam berkontribusi bagi pembangunan daerah, integrasi alumni agar komunikasinya tetap berjalan baik, serta masukan-masukan lainnya bagi KAGAMA Pengda Sumut.
Salah satu kontribusi UGM adalah melalui kegiatan KKN yang tersebar di Sumatera Utara. Mahasiswa KKN terjun langsung ke masyarakat untuk bersama memecahkan masalah yang ada di daerah. PR lainnya adalah bagaimana membuat project KKN dapat sustain atau berkelanjutan dan membantu masyarakat. Lebih baiknya lagi jika setelahnya UGM kemudian dapat bekerja sama dengan pemerintah setempat untuk mengelola sumber daya dan memajukan daerah-daerah yang ada di Sumatera Utara.
UGM Menyapa Alumni menjadi agenda kegiatan rutin yang dilangsungkan UGM agar senantiasa dapat berdialog dan berdiskusi dengan alumninya dari seluruh penjuru Indonesia. Selain bertemu kawan lama, kegiatan ini sekaligus menjadi forum untuk mencari solusi persoalan yang ada di daerah.
[Hubungan Alumni/Artikel:Winona,Foto:Rosyid]