UGM dan KAGAMA sukses gelar acara temu alumni, Sabtu (13/1) di Ruang Sritanjung Aston Banyuwangi Hotel & Conference Center. Acara ini merupakan upaya memperkuat sinergi antara universitas dan alumni guna meningkatkan kontribusi bagi masyarakat. Ketua KAGAMA Banyuwangi, drg. Dodik Dwi Suryanto, menyambut baik kedatangan UGM di Banyuwangi dan berharap kerja sama ini dapat membantu meningkatkan program UGM dalam kancah internasional.
“Semoga acara ini berjalan lancar dan sukses, matur nuwun untuk KAGAMA Jember yang juga ikut ke acara ini,” ungkap Dodik.
Turut hadir Arief Setiawan Budi Nugroho, S.T., M.Eng., Ph.D., Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Aset, dan Sistem Informasi UGM. Ia menyampaikan rasa terima kasih atas kedatangan KAGAMA Banyuwangi dan KAGAMA Jember. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya solusi permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat dan berharap alumni KAGAMA dapat memberikan kontribusi yang besar terkait dengan UGM.
“UGM sedang melakukan upaya untuk menjadi lebih dari sekadar lembaga pendidikan tinggi yang menghasilkan lulusan dengan ilmu pengetahuan tinggi,” ungkap Arief. Ia menambahkan pula bahwa UGM sedang menuju konsep menjadi salah satu sumber pembangunan negara. Ia menyoroti pentingnya engagement antara alumni dan universitas dalam menyelesaikan masalah yang dihadapi oleh masyarakat.
Dr. Hatma Suryatmojo, S.Hut., M.Si., Direktur Kajian dan Inovasi Akademik UGM, kemudian memberikan paparan mengenai update kondisi UGM secara keseluruhan kepada alumni. Paparan ini memberikan gambaran mengenai perkembangan dan inovasi yang dilakukan oleh UGM dalam berbagai bidang.
Acara dilanjutkan dengan sesi diskusi yang melibatkan para peserta. Diskusi tersebut membahas berbagai hal, antara lain: bagaimana UGM bisa berkolaborasi dalam pelestarian taman nasional, merespon permintaan kerja sama dari luar negeri, dan mencari bidang-bidang kerja sama yang dapat membawa manfaat bagi semua pihak. Selain itu, juga dibahas mengenai pentingnya tindak lanjut setelah kegiatan KKN tematik di desa, serta bagaimana cara melibatkan Kementerian Tenaga Kerja dalam upaya pemberdayaan masyarakat.
Diharapkan sinergi antara UGM dan KAGAMA Banyuwangi ini akan terus berkembang dan memberikan kontribusi yang signifikan dalam pemecahan masalah serta pembangunan masyarakat, baik di Banyuwangi maupun secara nasional.
[Hubungan Alumni/Artikel: Kamila, Foto: Dewin]