KAGAMA mengadakan acara pembekalan untuk 23 mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) yang sedang melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Kecamatan Tirtayasa, Serang, Banten pada Minggu (19/1). Acara ini dihadiri oleh pengurus Pusat KAGAMA, Pengda KAGAMA Banten, Pengcab KAGAMA Cilegon, dan Pengcab KAGAMA Tangerang Selatan. Hadir dalam kegiatan tersebut Widi Hastowo selaku Ketua Kagama Pengda Banten dan Direktur Krakatau Steel. Yang memberikan dukungan dan fasilitas kepada Mahasiswa KKN UGM, Didik Purwadi dan Rinina Adiati mewakili PP Kagama, Cahyo Hendro Atmoko dari Pencab Kagama Cilegon dan Arif Prihantoro mewakili Pengcab Kagama Tangerang Selatan serta beberapa Alumni UGM lainnya.
Pembekalan ini penting karena memberikan mahasiswa keterampilan praktis yang dapat digunakan untuk mengatasi tantangan nyata di masyarakat, terutama dalam manajemen bencana.
Dalam acara tersebut, mahasiswa menerima pembekalan yang bertujuan untuk mempersiapkan mereka dalam menghadapi berbagai isu perubahan iklim, pengelolaan sampah dan isu lingkungan lainnya. Rinina, salah satu pembicara, menjelaskan pentingnya sosialisasi tentang dampak perubahan iklim dan mitigasi bencana.
“Adik-adik KKN diharapkan bisa membantu sosialisasikan dampak dari perubahan iklim dan mitigasi bencana, serta mengkampanyekan kesadaran terhadap pengelolaan sampah. Mitigasi bencana menjadi langkah penting dalam menghadapi isu megathrust dan bencana hidrometeorologi yang ada di daerah kita,” ungkap Rinina.
Mayoritas peserta KKN berasal dari Fakultas Geografi yang saat ini memiliki program studi Magister Manajemen Bencana. Hal ini sejalan dengan potensi bencana yang ada di wilayah Banten, terutama gempa bumi dan fenomena hidrometeorologi. Kondisi lingkungan di Serang Banten yang semakin parah juga menjadi perhatian utama, mengingat dampaknya terhadap perubahan iklim.
Selain isu perubahan iklim, Didik Purwadi menyampaikan pesan selagi mahasiswa perlu membangun jaringan, mempersiapkan kepercayaan diri dan penampilan dalam memasuki dunia kerja. Dan terpenting harus menjaga nama baik Almamater.
Program pembekalan ini tidak hanya menjadi ajang diskusi, tetapi juga kesempatan untuk bersilaturahmi dan berbagi pengalaman antara mahasiswa KKN dan anggota KAGAMA. Kegiatan ini mendukung Sustainable Development Goals (SDGs) 15 terkait konservasi ekosistem darat, memberikan bekal yang bermanfaat bagi mahasiswa dalam menjalankan program KKN mereka.
[Kantor Alumni: Kamila, Foto: KAGAMA Banten]