Erista Adi Setya biasa dikenal Erista merupakan alumnus Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) UGM angkatan 1986. Semenjak SMA, ia tertarik dunia pertanian khususnya pada pengolahan hasil pertanian. Pada tahun 1986, ia menempuh pendidikan sarjana di Fakultas Teknologi Pertanian UGM. Semasa kuliah, ia tertarik dan mendalam ilmu-ilmu berkaitan dengan produksi dan manajemen perusahaan hingga mendapatkan gelar sarjana pada tahun 1991.
Setelah lulus, Erista memulai kariernya di PT Sari Husada yang merupakan perusahaan susu yang bertempat di Yogyakarta. Ia berkarier di perusahaan tersebut selama 17 tahun. Sembari berkarier di PT Sari Husada, ia juga mengambil studi magister di program studi Manajemen Universitas Gadjah Mada pada tahun 1999. Ia mendapatkan gelar magister pada tahun 2001.
Pada tahun 2010, ia memutuskan untuk berkarier ke Danone Airy dengan mengemban jabatan sebagai Industrial Director. Ia ditugaskan mengelola unit perusahaan Danone Airy di Malaysia selama 3 tahun. Pada tahun 2013, ia kembali ke Indonesia dan mengelola pabrik industri Danone di Jakarta. Kemudian pada tahun 2015, ia berkarier sebagai Head of Operation Development di PT Indolakto.
Tidak berselang lama, ia memutuskan berkarier di Cargill Corporation sebagai CSST Indonesia Operation Lead pada tahun 2017. Setelah berkarier di beberapa perusahaan, Erista memilih untuk mendirikan usaha sendiri yang dikenal dengan CV Erista Garden. Ia memulai bisnisnya dengan berfokus pada penjualan tanaman hias dan edible flowers seperti bunga telang dan rosela. Erista mengembangkan bisnisnya dengan menerapkan ilmu semasa kuliah untuk menciptakan bunga yang memiliki berbagai warna dan rasa yang berbeda ketika diolah menjadi minuman herbal. Inovasi dan kreativitas tersebut mendapatkan respon baik dari konsumen sehingga usahanya terus berkembang. CV Erista Garden sekarang ini telah memiliki beberapa cabang di Daerah Istimewa Yogyakarta dan satu unit usaha yang berfokus untuk pemasok material. Bisnis yang dijalankan oleh Erista tersebut sejalan dengan SDGs 12, yakni konsumsi dan produksi yang bertanggung jawab. Selain itu, ia juga membuka beberapa lapangan pekerjaaan yang sejalan dengan SDGs 8, yakni pekerjaan yang layak dan pertumbuhan ekonomi.
Pada tahun 2020, Erista berkomitmen juga untuk berbagi pengetahuan dengan berkarier sebagai dosen di Institut Pertanian Stiper (Instiper). Pada tahun 2021, ia menempuh studi doktor di program studi teknologi pertanian Universitas Gadjah Mada. Dengan studi tersebut, ia berharap dapat mengkomparasikan keahlian teknis lapangan dan keilmuan guna memberikan inovasi secara berkelanjutan. Dedikasi karier Erista di dunia pendidikan ini sejalan dengan SDGs 4 yakni, pendidikan berkualitas.
[Kantor Alumni UGM : Tedy Aprilianto, Foto : KAGAMA Bicara]